Sahabat HaPe Pedia, sudah sering HaPe Pedia sampaikan bahwa
perkembangan teknologi, utamanya Handphone, sangatlah cepat. Inovasi demi
inovasi terus dilakukan, demi terwujudnya kehidupan yang lebih baik, efisien,
efektif, mudah dan lain sebagainya.
Dan berikut ini sahabat HaPe Pedia, HaPe Pedia akan
mengenalkan kepada anda tentang inovasi kekinian di bidang smartphone. Yakni
tentang Wireless charger atau lebih gampangnya adalah pengisian baterai
smartphone tanpa kabel (nirkabel). Wah, WoOoW bukan?.
Wirless Charger |
Dan tahukah anda sahabat HaPe Pedia, ternyata sudah ada
bebrapa smartphone yang sudah menyedikan fitur cangggih tersebut, sebut saja
Google Nexus 4, Samsung Galaxy S4 (hingga pengembanganya) dan Lumia 920. Bahkan
untuk yang tidak dapat menyicipi fitur tersebut, sudah ada pengembang yang
menambah kemampuan pengisian baterai nirkabel khusus untuk Apple iPhone 5
(bukan fitur bawaan).
Secara mendasar sahabat HaPe Pedia, Wireless charger ini
menggunakan induksi magnetik. Smartphone diletakkan di atas permukaan (media
pengisian baterai) dan baterai diisi secara otomatis tanpa dibutuhkan kabel.
Inovasi yang satu ini segera menarik perhatian banyak
konsumen, hal ini karena memungkinkan mereka untuk mengisi daya smartphone
lansung tanpa mencolokkannya pada kabel. Hanya dengan menempatkan smartphone
pada charger nirkabel, pengisian daya segera dimulai. Dan tentu saja sahabat
HaPe Pedia, wireless charger sendiri masih harus dipasang ke colokan.
Penjelasan singkat tentang perankat wirless charger adalah
bahwa perangkat ini menggunakan magnet untuk mengirimkan energi. Arus yang
berasal dari stop kontak dinding bergerak melalui kawat dalam charger nirkabel,
lalu menciptakan medan magnet. Medan magnet menciptakan arus listrik dalam
kumparan di dalam perangkat elektroniik. Kumparan ini terhubung ke baterai dan
arus listrik mengisi baterai. Sehingga, menjadi sebuah keharusan untuk
menikmati pengisian baterai ini bahwa smartphone anda harus memiliki hardware
yang sesuai untuk mendukung pengisian nirkabel (perangkat tanpa kumparan yang
tepat (tidak cocok) tidak akan bisa diisi secara nirkabel).
Sehingga, menjadi lanjutan dari paragraf tadi, bahwa untuk
menggunakan wireless charger dengan smartphone, Anda akan membutuhkan
smartphone yang mendukung wireless charger serta pad wireless charger juga.
Dan yang harus menjadi catatan penting untuk sahabat HaPe
Pedia adalah agar berhati-hati ketika sahabat ingin membeli pad wireless
charger. Hal ini tentu dalam memastikan apakah pad wireless charger tersebut
bekerja baik pada smartphone Anda. Meskipun wireless charger sudah ditunjukkan
bekerja pada semua smartphone bersertifikat yang mendukung standar penggunan
fitur tersebut. Seperti Nexus 4 misalnya, beberapa pengguna kecewa karena
menemukan Nexus 4 mereka tidak bekerja dengan beberapa pad wireless charger
yang dijual di pasaran. Dan ini mungkin bisa dianggap maklum, karena teknologi
yang satu ini baru menjadi inovasi gebrakan yang masih butuh beberapa
pengembangan lebih lanjut.
Namun sahabat HaPe Pedia, seperti apapun kenyataan yang
masih kurang memuaskan tentang kehadiran wirless charger. Mari kita ucapkan
selamat datang pada inovasi teknologi yang nantinya akan sangat memudahkan para
pengguna smartphone tersebut. Dan kiranya itu yang dapat HaPe Pedia sampaikan
terkait Wirless Charger atau Charger Nirkabel, semoga bermanfaat dan sampai
jumpa. Bye J.
0 comments:
Post a Comment